Janda Hot Ditahan Polisi Karena Jual Apam Di WeChat
image ilustration |
Mendapatkan
pengahsilan kotor antara RM5.000 dan RM7.000 per bulan, janda dari ketiga anak
tersebut menggunakan WeChat untuk mempromosikan bisnis prostitusi kepada pria
hidung belang.
Seperti lansiran laman
Eberita.org, Berbagi gambar dan video bogel dirinya di WeChat di antara modus
operandi tersangka berusia 40 tahun untuk mencari pelanggan.
Namun, aktivitas
tersangka tersebut terungkap setelah dia ditangkap oleh sebuah tim perwira dan
anggota Kantor Polisi Terengganu, Perjudian dan Maksiat (D7) Terengganu pada
pukul 11.15 di sebuah hotel di Kuala Terengganu pada hari Rabu.
Kepala Investigasi
Investigasi Pengadilan Turkmenistan Fazlisyam Abdul Majid mengatakan bahwa
wanita tersebut dikatakan mempromosikan jasanya melalui WeChat dengan biaya
mulai dari RM200 sampai RM250 dimana pelanggan perlu melakukan pembayaran uang
muka secara online.
Katanya, pembayaran
selanjutnya akan diselesaikan oleh pelanggan di dalam ruangan sebelum berhubungan
dan dugaan tersangka menemukan pelanggan dengan bepergian sendiri ke bus di
seluruh Semenanjung Malaysia kecuali Perlis.
"Wanita tersebut
diduga melakukan aktivitas sejak tahun 2016 untuk memenuhi kebutuhan hidup
anak-anaknya dan keluarganya.
"Pihak kepolisian
juga menyita barang seperti 33 buah kondom, dua unit ponsel dan uang
RM400," katanya.
Sementara itu, Asisten
Administrasi Sub-Formal Kuala Terengganu, Wan Aziantie Ab Karim @ Isa,
mengizinkan pengiriman tiga hari untuk tersangka untuk diselidiki lebih lanjut
berdasarkan Bagian 372B KUHP untuk menemukan langganan untuk tujuan pelacuran.