Viral Video: Kepala Sekolah Bercumbu Mesra dengan Guru Gegerkan Dunia Maya |
Video viral yang telah diunggah ke
situs jejaring sosial Facebook menampilkan aksi seorang pria yang memeluk dan
mencumbui seorang wanita.
Video viral tersebut terungkap ke
publik di negri jiran Malaysia, sejak seminggu terakhir, sontak saja video
viral tersebut menjadi pusat perhatian warga, karena disebutkan bahwa dua orang
yang ada dalam rekaman video itu adalah kepala sekolah dan guru.
Berita tersebut awalnya dilansir
berdasarkan harian lokal di Malaysia Berita Harian.
Dalam video viral yang berdurasi
delapan menit yang diunggah oleh pemilik salah satu akun Face Book, terlihat
pasangan paruh baya itu bercumbu mesra.
Mereka bertukar cium dan peluk di
dalam sebuah ruangan yang terlihat seperti ruangan kerja.
Dalam keterangan tertulis yang
menyertai video itu disebutkan, pasangan itu adalah kepala sekolah dan guru.
Namun, hingga berita ini ditayangkan belum diperoleh konfirmasi tentang kebenaran
kabar ini.
Kendati demikian, rekaman ini telah
menciptakan kehebohan di dunia maya.
Lebih dari 1,6 juta penonton yang
telah menyaksikan video viral tersebut, dan bahkan video viral tersebut sudah
dishare sebanyak 30.000 kali sejak pertama kali diunggah.
Presiden Persatuan Nasional Profesi
Guru (NUTP) di Malaysia, Kamarozaman Abd Razak, seperti dikutip dari the Malay
daily, Jumat (23/9/2016), menyebutkan penyelidikan atas temuan ini sedang
berjalan.
"Jika benar insiden itu terjadi,
maka ini merupakan hal yang memalukan. Kami perlu menyelidiki hal ini lebih
dalam, sebelum melibatkan sekolah dan pihak kantor pendidikan distrik,"
kata dia.
Terkait dengan kasus ini, pengguna FB
lain memberikan penjelasa terkait video itu.
Dia menyebutkan, jika video viral tersebut
merupakan video lama yang terjadi di sebuah kantor di Johor.
"Penyelidikan dulu telah
menyimpulkan orang di dalam video iru bukan kepala sekolah dan guru, dan
Kementerian Pendidikan tak terkait dengan kasus ini," ungkap dia.
"Video klip ini sepertinya
pertama kali direkam sekitar delapan tahun lalu, di sebuah kantor perkebunan di
Segamat, Johor," ungkap salah satu netizen.(Sumber: Kompas.com)