Yuyun Meninggal Sambil Memeluk Bayinya di Dalam Karimun yang Terbakar Hingga Tersisa Tulang

Kondisi mobil yang terbakar di Jalan Raya Desa Puding-Bakam, Minggu (12/6/2016).

Kecelakaan terjadi antara minibus jenis Toyota Kijang dan Suzuki Karimun di Jalan Raya Desa Puding-Bakam Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung, Minggu (12/6/2016). Pada peristiwa itu seorang terpanggang di dalam mobil jenis Suzuki Karimun.

Peristiwa terjadi sekitar Pukul 12.00 Wib. Saat itu kondisi hujan lebat disertai petir.

Tabrakan cukup parah, bagian mobil Kijang ringsek. Sementara Karimun ringsek dan terbakar.

Nahas di dalam mobil Karimun didapati ada mayat yang kondisinya menggenaskan karena terbakar.

"Yang tersisa hanya tulang belulang," kata Adam Zein, sumber Bangka Pos yang menyaksikan warga memadamkan api pada mobil Karimun yang dihubungi via telepon.

Ia belum memastikan adakah korban lainnya pada peristiwa itu. Kejadian itu membuat jalan raya menjadi macet.

Kondisi mobil yang terbakar di Jalan Raya Desa Puding-Bakam, Minggu (12/6/2016).

Yuyun (30) dan bayinya yang berusia sekitar 10 bulan tewas terpanggang di dalam mobil Suzuki Karimun di Jalan Raya Puding-Bakam Kabupaten Bangka, Minggu (12/6/2016) siang.

Informasi yang diperoleh bangkapos.com, keduanya dari Muntok hendak ke rumah orang tuanya di Simpang Desa Balunijuk Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka.

"Yuyun sama anaknya yang baru 10 bulan. Kemungkinan meninggal, karena kabarnya terbakar di dalam mobil," kata Mery kerabat korban.

Ia mengatakan saat ini Yogi suami Yuyun kondisinya kritis di Rumah Sakit Umum Daerah Sungailiat.

Tidak hanya Yuyun (30), korban tewas dalam kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Raya Desa Puding-Bakam, Kabupaten Bangka, ‎Minggu (12/6/2016).

Nahas dialami anak bungsunya, yang masih berusia delapan bulan. Saat kecelakaan dan mobil terbakar, Yuyun sedang menggendong anaknya tersebut.

Warga yang datang ke lokasi kejadian, berusaha memadamkan api dan menyelamatkan Yogi, suami Yuyun. Yogi dibawa ke rumah sakit di Sungailiat, Bangka.

Sedangkan, Yuyun dan anaknya hangus terpanggang di dalam mobil yang terbakar. Saat ini, kedua korban meninggal berada di rumah orangtua di Simpang Balunijuk, Desa Pagarawan, Kecamatan Merawang.

"Mereka punya dua anak, yang paling tua kebetulan di rumah orangtua Yuyun di Simpang Balunijuk," ujar Meri, salah seorang kerabat korban.

Sebelum kejadian, korban yang tinggal di Muntok, Bangka Barat (ralat, sebelumnya tertulis tinggal di Bakam) mengendarai Suzuki Karimun hendak melayat ‎ke Desa Balunijuk, Bangka.