Lokasi Desa Ruberu Laok,Madura Indonesia Beredar di Facebook |
Sebuah video yang berdurasi lima menit
memperlihatkan detik-detik saat seorang pencuri dibakar hidup-hidup setelah
sebelumnya dipukuli dan dilempari batu hingga tak sadarkan diri.
Video itu telah menuai kecaman dari
banyak orang, setelah diunggah ke jejaring sosial Facebook.
Kecaman demi kecaman bermunculan bukan
semata karena aksi itu dianggap tidak manusiawi, namun juga karena puluhan
warga yang ada di lokasi tersebut, bukannya berupaya menyelamatkan korban,
malah sibuk mengabadikannya dengan kamera smartphone mereka masing-masing.
Video tersebut diunggah pemilik akun
bernama Rizal Vgnc pada hari Kamis (17/11/2016) siang.
Dalam video itu, pertama kali terlihat
seorang pria yang hanya mengenakan celana pendek, menyiramkan cairan bahan bakar ke atas tubuh sesosok mayat, yang
terkapar di antara tumpukan semak-semak.
Mulanya tidak terlihat bahwa sosok
yang dituangi dengan bahan bakar itu adalah mayat.
Namun pada menit-menit selanjutnya,
ketika api telah bersemanyam diatas tumpukan sampah tersebut, perekam video
mencoba mengambil gambar dari jarak yang lebih dekat.
Saat itulah baru terlihat, bahwa sosok
yang dibakar adalah sebuah tubuh yang terkapar tak berdaya.
Belum dipastikan, lokasi gambar itu
diambil.
Namun berdasarkan keterangandari video yang dibuat oleh pengunggah tersebut,
peristiwa sadis itu terjadi di kawasan Ruberu Laok, Madura.
"Astaufirullah.... Maling Dibakar
hidup hidup. lokasi Desa ruberu laok." demikian tulis akun facebook tersebut.
Sejak diunggah ke Facebook, video itu
telah mengundang lebih dari seribu
komentar, dan telah dibagikan lebih dari 4.800 kali.
Sumber: BANGKAPOS.COM